Dua Pemain Akademi PSM Makassar sudah mulai diberi kepercayaan oleh pelatih, Bernardo Tavares (foto: instagram @psm_makassar)
BOOMBASTIS.COM- Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares mengatakan dalam sebuah tim sepakbola selalu ada kebanggaan tersendiri ketika mampu mengorbitkan pemain akademi mereka ke timn senior.
Ia mengatakan hal itu telah dilakukan PSM Makassar saat melawan Persikabo 1973. Menurutnya, meski secara hasil, dirinya kecewa. Namun dari segi permaninan ia mengatakan timnya mengalami perkembangan cukup baik.
Bahkan menurutnya, Wiljan Pluim dkk mampu menguasai pertandingan serta menciptakan banyak peluang. Hanya saja penyelesaian akhir menjadi kendala. Ia pun berjanji akan melakukan pembenahan jelang menghadapi Persik Kediri pada laga penentu Minggu 19 Juni 2022 mendatang.
"Yang tak lupa saya sampaikan bahwa tadi dua pemain akademi kami turunkan, dan dua juga pemain dari Liga 2. Sebuah kebanggaan bagi tim sepakbola jika mampu mengorbitkan pemain akademi untuk bermain di tim senior," tuturnya.
Ia pun berjanji akan terus memberikan kesempatan kepada pemain-pemain akademi yang punya potensi untuk terus mengembangkan diri bersama dengan tim senior. Namun dirinya juga tak sembarang dalam mengorbitkan pemain. Jika sang pemain sendiri dianggap tak mampu bersaing maka tentu akan tersingkir.
Saat ini ada beberapa pemain akademi PSM Makassar yang berpeluang dipinjamkan. Diantaranya, Patrick Kallong, dan Renaldi. Keduanya telah memperkuat PSM musim lalu, namun di masa Bernardo mereka belum mampu meyakinkan sang pelatih.
Alhasil keduanya tak disertakan dalam pergelaran Piala Presiden. Dua pemain Akademi PSM yang diturunkan saat lawa Persikabo adalah Risky Eka dan Ananda Raehan.